pesan

Pages

Thursday, April 4, 2013

Berikut Alasan Indonesia Abstain di Traktat Perdagangan Senjata PBB

Menlu Australia Bob Carr, Menlu RI Marty Natalegawa, Menhan Australia Stephen Smith MP dan Menhan RI Purnomo Yusgiantoro saat jumpa pers bersama di Kementerian Luar Negeri Indonesia, Rabu, 3/4 (Jaringnews/Johannes Sutanto de Britto)

Indonesia, China, Rusia dan 20 negara lainnya memilih untuk abstain.
JAKARTA, Jaringnews.com - Indonesia menyatakan abstain saat voting Traktat Perdagangan Senjata Global di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Traktat itu adalah perjanjian internasional pertama yang mengatur tentang perdagangan senjata di dunia. Perjanjian ini bertujuan untuk memaksa negara-negara anggota PBB mengatur ekspor senjata.

Tidak semua negara menyambut baik pembentukan traktat tersebut. Iran, Suriah, dan Korea Utara menolak menyetujui traktat itu dalam proses voting. Sedangkan Indonesia, China, Rusia, dan 20 negara lainnya memilih untuk abstain. Total 155 negara menyetujui traktat tersebut. Berikut ini alasan Indonesia menyatakan abstain atas traktat tersebut.


"Indonesia abstain atas treaty ini. Dari segi azas manfaat Indonesia sepenuhnya mendukung, namun teks atau draft yang diajukan harus dipertimbangkan secara seksama," aku Menlu RI Marty Natalegawa saat menggelar jumpa pers bersama dengan Menhan Australia Stephen Smith MP, Menhan Indonesia Purnomo Yusgiantoro dan Menlu Australia Bob Carr di Gedung Nusantara, Jakarta, Rabu, 3/4.


Marty menambahkan naskah atau draft itu memberikan kesan bahwa penjualan alusista akan ditentukan atau dipengaruhi oleh kondisionalitas pelanggaran hak asasi manusia. Lebih memprihatinkan, penilaian tersebut akan diberikan oleh pihak eksportir.


"Bagi kita penetapan kondisionalitas itu berpotensi bertentangan dengan pasal  43 ayat 5 UU NO 16 Tahun 2012 tentang industri pertahanan yang intinya menyatakan bahwa Indonesia dilarangan melakukan import senjata apabila ada kondisionalitas politik," pungkas Marty.


sumber: jaringnews.com 

No comments:

Post a Comment